Tugas Klimatologi
JENIS-JENIS AWAN
DAN PENGARUHNYA TERHADAP KELEMBABAN
OLEH
TARWIN
D1B5 12 001
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANN DAN ILMU LINGKUNGAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
2013
Awan ini termasuku jenis awan cumulus
Cumulus merupakan awan dengan vertikal
depelopment atau pertumbuhan vertikal. cumulus memiliki
tinggi puncak awan yang tinggi dan sangat tebal, walaupun tidak setebal awan
cumulonimbus. cumulus dapat sendiri atau berkumpul dalam satu
kelompok. Pembentukan awan ini terjadi karena udara labil. Jika keadaan udara
tetap labil, cumulus bisa berkembang menjadi cumulunimbus.
Bentuk/wujudnya
cumulus tampak terpisah-pisah, pada umumnya padat dengan batas yang jelas. Pertumbuhan vertical atau tegak, mirip menara atau gunung atau kubah dengan puncaknya menyerupai bunga kol yang pada bagian-bagian yang terkena sinar matahari akan tampak putih kemilau sedangkan pada dasar tampak rata.
Bentuk/wujudnya
cumulus tampak terpisah-pisah, pada umumnya padat dengan batas yang jelas. Pertumbuhan vertical atau tegak, mirip menara atau gunung atau kubah dengan puncaknya menyerupai bunga kol yang pada bagian-bagian yang terkena sinar matahari akan tampak putih kemilau sedangkan pada dasar tampak rata.
Awan ini termasuk awan
cirrus
Cirrus (Ci) merupakan sebutan dari awan tipis, halus dan berserabut. Kata Cirro digunakan untuk sebutan dari bentuk-bentuk awan yang selevel dengan cirrus, contohnya Cirrocumulus dan cirrostratus.
Bentuk/wujudnya
terpisah-pisah, berserabut halus, berserat-serat berupa jalur-jalur sempit dengan warna putih atau sebagian besar putih dan tampak seperti bulu ayam
Fisisnya
terdiri dari kristal-kristal es. Cirrus tebal atau cirrus densus, mampu menghalangi datangnya sinar matahari dan bulan sehingga menimbulkan halo (lingkaran seperti cincin, fenomena alam yang terjadi sebagai proses kristal es dalam awan cirrus yang membiaskan sinar matahari dan bulan.
Catatan
tipe awan ini umumnya berbentuk sederhana, penyebarannya tidak tetap namun mudah dikenal yaitu pada saat ada sinar/cahaya yang terang.Dan tampak membentuk jalur-jalur yang rata. Mengingat ketinggian, apabila tidak ada jenis awan lain maka cuaca cerah. jika Cirrus dilihat pada posisi horison yaitu pada saat matahari terbit dan terbenam maka daerah tersebut tampak cahaya berwarna kuning terang/merah dan hampir menutup seluruh langit di atasnya
tipe awan ini umumnya berbentuk sederhana, penyebarannya tidak tetap namun mudah dikenal yaitu pada saat ada sinar/cahaya yang terang.Dan tampak membentuk jalur-jalur yang rata. Mengingat ketinggian, apabila tidak ada jenis awan lain maka cuaca cerah. jika Cirrus dilihat pada posisi horison yaitu pada saat matahari terbit dan terbenam maka daerah tersebut tampak cahaya berwarna kuning terang/merah dan hampir menutup seluruh langit di atasnya
Jenis/spesies
1) Cirrus Fibratus (CH=1), berbentuk benang atau mirip rambut halus rata atau melengkung seperti mirip bulu ayam.
2) Cirrus Uncinus (CH=4), mirip bentuk kail atau koma atau puncaknya mirip jambul.
3) Cirrus Densus (CH=2 dan CH=3), cukup tebal bagi penglihatan sehingga tampak keabu-abuan jika dilihat ke arah matahari. Terbentuk dari sisa-sisa landasan Cb yang terurai dank arena tebalnya kadang-kadang sulit dibedakan dengan awan menengah As, bentuknya terpisah-pisah, massa awan yang kusut dan biasanya tidak bertambah. Menyerupai perca-perca.
4) Cirrus Nothus (Ci palsu), awan ini terjadi karena puncak Cb yang terurai atau pecah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar